Uni Eropa (EU), Organisasi Buruh Internasional (ILO), dan Dana Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) telah meluncurkan program baru untuk membantu pekerja anak di Sabah. Program ini bertujuan untuk melindungi hak-hak anak dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi mereka untuk mendapatkan pendidikan dan kesejahteraan yang layak.
Sabah adalah salah satu wilayah di Malaysia yang memiliki tingkat pekerja anak yang cukup tinggi. Banyak anak-anak di Sabah terpaksa bekerja demi mencukupi kebutuhan hidup mereka dan keluarga mereka. Hal ini seringkali mengakibatkan mereka terpinggirkan dari akses pendidikan dan berisiko mengalami eksploitasi dan penyalahgunaan.
Program yang diluncurkan oleh EU, ILO, dan UNICEF ini akan memberikan bantuan kepada anak-anak pekerja di Sabah melalui berbagai upaya. Salah satunya adalah dengan memberikan akses pendidikan yang lebih baik bagi mereka, sehingga mereka dapat meningkatkan kualitas hidup mereka di masa depan. Selain itu, program ini juga akan memberikan pelatihan keterampilan kepada anak-anak pekerja agar mereka dapat memiliki pekerjaan yang lebih layak di kemudian hari.
Selain itu, program ini juga akan bekerja sama dengan pemerintah dan berbagai organisasi lokal untuk mendorong perlindungan hukum bagi anak-anak pekerja di Sabah. Hal ini diharapkan dapat mengurangi angka pekerja anak di wilayah tersebut dan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi mereka.
Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak pekerja di Sabah dapat memiliki masa depan yang lebih cerah dan tidak terpaksa bekerja dalam kondisi yang tidak layak. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat memberikan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya melindungi hak-hak anak dan memberikan mereka kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan dan kesejahteraan yang layak. Semoga program ini dapat memberikan dampak positif yang besar bagi anak-anak pekerja di Sabah dan wilayah-wilayah lain di Malaysia.