Malaysia telah memanggil komunitas internasional untuk menekan Israel agar mematuhi keputusan Mahkamah Internasional (ICJ) terkait konflik Palestina-Israel. Perintah ini datang setelah ICJ mengeluarkan keputusan yang menghukum Israel atas pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina.
Keputusan ICJ mengenai Israel telah menyebabkan kekhawatiran besar di kalangan komunitas internasional, termasuk di Malaysia. Negara-negara di seluruh dunia telah mengecam tindakan Israel dan menyerukan agar mereka mematuhi hukum internasional.
Menteri Luar Negeri Malaysia, Saifuddin Abdullah, menyatakan bahwa Malaysia akan terus mendukung Palestina dan menuntut keadilan bagi rakyat Palestina yang telah lama menderita akibat konflik dengan Israel. Dia juga menekankan pentingnya bagi komunitas internasional untuk bersatu dan menekan Israel agar mematuhi keputusan ICJ.
Para aktivis hak asasi manusia di Malaysia juga telah bergabung dalam seruan untuk menekan Israel. Mereka menuntut agar Israel segera menghentikan pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina dan mematuhi keputusan ICJ.
Keputusan ICJ terhadap Israel adalah langkah penting dalam mendukung perdamaian dan keadilan bagi rakyat Palestina. Malaysia berharap agar komunitas internasional dapat bersatu dalam menekan Israel untuk mematuhi hukum internasional dan mengakhiri konflik yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.
Dengan dukungan dari berbagai negara dan komunitas internasional, diharapkan Israel akan segera mematuhi keputusan ICJ dan menghentikan pelanggaran hak asasi manusia di wilayah Palestina. Itulah satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian yang berkelanjutan di Timur Tengah.